Orkestra Adalah

Posted on

Orkestra Adalah – Lantas apa itu orchestra? Lalu bagaimana sejarah orchestra? Itu tadi merupakan pertanyaan yang umum, sebab tidak semua orang mengetahui definisi kata orchestra. Orkestra adalah hal yang berkaitan dengan musik, untuk mengetahui hal-hal seputar orchestra mari simak pemaparan selengkapnya dibawah ini.

Pengertian Musik Orkestra

Nah dari segi etimologi, kata orkestra berasal dari bahasa Yunani kuno yang artinya tempat menari. Dan sedangkan di beberapa tempat teather ada juga yang mengatakan orkestra adalah tempat-tempat duduk hadapan panggung pemusik dan paduan suara yang disebut juga sebagai primafila atau platea.

Akan tetapi secara umum, arti orkestra adalah sebuah group yang terdiri dari banyak musisi yang memainkan beragam alat musik dalam satu waktu. Memang pada awalnya arti orkestra adalah lokasi dimana paduan suara bangsa Yunani bernyanyi dan menari, hingga awal abad 18, artinya justru menjadi sebutan bagi para musisinya sendiri. Pada umumnya musik yang dimainkan ialah musik klasik karena demikianlah sejarah dan kebudayaan awal munculnya orkestra.

Sejarah Musik Orkestra

Adapun sejarah musik orkestra diantaranya yaitu:

Abad 16

Dahulu tersedia banyak orkestra dan tidak seutuhnya tenar sampai seantero negeri. Ada salah satu berasal dari sekian orkestra mula-mula, yang terhadap masa itu telah sama bersama Orkestra terhadap zaman sekarang. Orkestra berikut dibuat oleh Claudio Monteverdi (1567-1643) ditahun 1607.

Dalam Operanya yang diberi nama Orfeo, dia telah punya 40 musisi tang memainkan flute, strombone, cornetts, dan string. Orkestra terus berkembang sampai 1 abad kedepannya dan alat musik yang digunakan pun tambah bervariasi sampai masa Johann Sebastian Bach.

Baca Juga :  Pengertian Budaya Hidup Sehat

Tahun 1600-an sampai 1750-an dapat disebut masa Baroque, yang susunan pemusiknya cuma kelompok kecil yakni 3 Viola, 6 Biola, 2 Cello, dan Harpischord. Akan tapi justru terhadap masa inilah awal mula lahirnya orkestra modern, cantata modern, concerto, opera dan sonata.

Jenis alat musik gesek yang terhadap masa Renaissance yakni Viol sesudah itu tidak digunakan lagi dan diganti bersama Violin atau Biola, Viola dan Cello.

Abad 17

Abad 17 adalah awal zaman Renaissance dimana komposisi pemanfaatan alat musik didalam orkestra benar-benar berbeda-beda cocok bersama negara. Misalnya di Italia, Inggris dan Perancis type alat musik yang lebih kerap dimainkan adalah alat musik Strings. Sedangkan di Jerman lebih menyukai alat musik type Brass.

Dikala itu, pertunjukan orkestra cuma dinikmati oleh keluarga kerajaan dan kelompok aristokrat, yang memicu seolah-olah pemusik orkestra lebih-lebih komposernya sendiri adalah golongan elit.

Tahun 1750 – 1830 adalah awal berkembangnya masa musik klasik yang memberi warna terhadap musik Sonata sampai masa sekarang. Pada masa inilah berkembang sonata, trio, quartet, modern concerto sampai symphony. Penampilan orkestra Klasik lebih terstruktur kalau kami bandingkan terhadap masa Baroque.

Awal abad 18 orkestra tetap belum dihidangkan untuk publik, dan penikmatnya tetap aristokrat, bangsawan dan keluarga kerjaan saja. Hingga terhadap tahun 1725 jadi dibuat konser publik yang berbayar di Perancis, yakni Concerts Spirituels di sebuah aula berlokasi di Tuileries, Paris.

Komposer pertama yang berdiri sendiri dan tak bekerja dibawah perintah bangsawan ialah Wolfgang Amadeus Mozart dan Ludwig Van Beethoven. Pada umumnya untuk memainkan musik-musik yang mereka ciptakan diperlukan setidaknya 40 orang musisi.

Abad 18

Sekitar tahun 1830 – 1860 jadi masa pertumbuhan Virtuoso atau disebut bersama masa romantic. Kebanyakan karya-karya dimasa ini bercerita tentang hal-hal emosional seperti kisah tragis dan kesedihan. Chopin, Berlioz, Mendelssohn, Schumann, Verdi dan Liszt adalah komposer-komposer ternama masa ini.

Baca Juga :  Ritme Adalah

Sekitar tahun 1680 – 1920 jadi akhir berasal dari masa romantic, dimana musik yang tercipta ketika itu adalah ekspresi emosi mendalam berasal dari komposer seperti Tchaikovsky, yang karyanya adalah curahan ke galauan hatinya dan tentang penderitaan.

Gaya musik yang baru dan lebih bervariasi jadi lahir seiring berjalannya waktu, sekiranya style impresionisme Debussy dan Ravel, begitu termasuk seperti style nasionalis Sibelius dan Elgar.

Menjelang akhir abad ke 18, telah kerap diadakan pertunjukan orkestra untuk publik bersama harga tiket yang relatif tinggi ketika itu. Hanya saja terhadap masa keemasan Haydn dan Mozart, penonton tidak diwajibkan duduk tenang seperti yang biasa kami memandang kala ini, melainkan dapat minum, makan, minum, berbincang, apalagi tersedia termasuk tertidur ditengah jalannya pertunjukan.

Ciri Ciri Musik Orkestra

Nah untuk mengetahui jenis musik orkestra kita bisa melihat dari banyak hal, dibawah ini ialah beberapa ciri ciri dari musik orkestra diantaranya yaitu:

  • Musik orkestra didasarkan atas alat musik gesek, baik itu Biola, Viola Selo dan Double Bass.
  • Musisi akan dikelompokkan sesuai alat musik dan not yang dimainkan ialah sama dalam satu suara.
  • Alat musik tiup kayu maupun logam dan alat musik perkusi, ditampilkan dalam jumlah yang berbeda menyesuaikan dengan jenis lagu dan durasi lagu.
  • Orkestra akan dimainkan menyesuaikan dengan tempat dan waktu, dan daftar lagu yang dimainkan pasti mempertunjukkan standar instrumentasi yang kaya.
  • Orkestra dimainkan oleh banyak pemusik yang kompeten dan dimainkan bersamaan agar musikalitas yang tinggi dapat disajikan sesuai dengan nada-nada yang dibuat oleh komposer.

Jenis Jenis Musik Orkestra

Ada banyak bermacam-macam jenis orkestra, nah berikut ini adalah jenis-jenis orkestra serta penjelasannya.

 

Symphony

Symphony adalah orkestra yang dibangun oleh organisasi tertentu, dimana melibatkan banyak sekali pemusik bahkan hingga 100 orang. Banyaknya musisi yang terjun dalam sebuah orkestra ditentukan oleh musik yang dimainkan dan besarnya tempat yang digunakan

Baca Juga :  Flyer Adalah : Pengertian, Fungsi, Ciri, Ukuran, Kelebihan, Kekurangan Dan Cara Mendesainnya

School Orchestra

School Orchestra adalah orkestra yang beranggotakan murid tingkat SD sampai dengan SMU dengan usia 6 hingga 19 tahun. Umumnya pemusik mengikuti ekstrakulikuler musik dan orkestra ini dipimpin oleh guru musiknya sendiri.

University/Conservatory Orchestra

University/Conservatory Orchestra adalah orkestra yang beranggotakan mahasiswa jurusan musik dalam sebuah universitas. Orkestra ini dipimpin oleh dosen atau professor di universitas tersebut. Tidak jarang juga pada universitas yang cukup besar bisa mempunyai lebih dari satu kelompok orkestra.

Youth Orchestra

Youth Orchestra adalah orkestra yang beranggotakan anak-anak muda (usia 10 – 20 tahun) dari regional tertentu. Contohnya adalah Twilite Orhcestra yang dibentuk pada agustus 2004 lalu, dengan arahan dari komposer asal Indonesia, Addie MS.

Community Orchestra

Community Orchestra  adalah orkestra dengan anggota pemain amatir dari satu area atau kota, yang berkelompok dan memberikan penampilan ensemble untuk komunitas tertentu. Tidak jarang juga pemusik yang sudah tergabung dengan orkestra sekolah, univesitas maupun youth, bergabung dalam community orchestra ini.

Manfaat Musik Orkestra

Adapun manfaat musik orkestra diantaranya yaitu:

  • Dapat meningkatkan IQ.
  • Menghilangkan stress dan mengurangi tekanan.
  • Menstabilkan tekanan darah, detak jantung, dan suhu tubuh.
  • Meningkatkan kreativitas melalui stimulasi otak kanan selama berlatih.
  • Menambah rasa senang karena tubuh memproduksi hormon dopamine.
  • Mendengarkan musik klasik sebelum tidur dapat membuat tidur lebih nyenyak.
  • Membantu pikiran untuk lebih fokus.

Tokoh Musik Orkestra/Komposer

Ada banyak sekali tokoh musik orkestra yang terkenal diantaranya yaitu:

  • Franz Joseph Haydn
  • Franz Liszt
  • Franz Schubert
  • Wolfgang Amadeus Mozart
  • Giueseppe Verdi
  • Gustav Mahler
  • Johann Sebastian Bach
  • Johannes Brahms

Demikianlah pembahasan mengenai Orkestra Adalah semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya.