MLM  ( Multi Level Marketing ) : Pengertian, Cara Kerja, Jenis, Kelebihan Dan Kekurangannya

Posted on

Pengertian Multi Level Marketing – Pada kesempatan kali ini admin akan menjelaskan mengenai Multi Level Martketing atau yang kita kenal sebagai MLM , yangmana akan meliputi pengertian , cara kerja , jenis , kelebihan dan juga kekurangannya , untuk lebih jelasnya langsung saja kita simak ulasan berikut ini.

Pengertian Multi Level Marketing ( MLM )

MLM adalah sebuah  teknik pemasaran yang berjenjang, yang artinya strategi pemasaran tenaga penjual tidak hanya memperoleh  kompensasi pada penjualan yang dihasilkan saja, namun  juga atas penjualan sales lainnya yang mereka rekrut.

Tenaga penjual yang direkrut disebut dengan anggota downline. Istilah lain dari MLM adalah penjualan piramida, pemasaran jaringan dan juga  pemasaran berantai, neworking marketing, multi generation marketing serta  uni level marketing.

Pengertian MLM  yang lainnya yaitu konsep pemasaran dengan cara memberikan  kesempatan pada konsumen atau pelanggan. Dengan ikut serta menjadi penjual dan memperoleh  keuntungan pada garis kemitraannya. Anggota MLM disebut dengan distributor atau mitra niaga. Selanjutnya mitra niaga ikut mengajak orang lain untuk menjadi anggota, sehingga jaringan pelanggan atau pasar semakin luas. Berhasilnya mitra niaga dalam mengajak  dan juga  menambah anggota akan menambah pendapatan perusahaan meningkat, menjadikannya dampak keuntungan. Perusahaan memberikan keuntungan pada mitra niaga yang berupa intensif berbentuk bonus.

Cara Kerja Multi Level Marketing ( MLM )

Cara kerja MLM menurut Sabiq ( 2005 ) yaitu adalah , pihak perusahaan yang  akan melakukan usaha dalam menjaring konsumen, untuk menjadi anggota atau member dengan cara mengharuskan calon konsumen membeli paket produk perusahaan dengan harga tertentu. Dengan membeli paket perusahaan tersebut, maka  pihak pembeli akan diberikan  formulir keanggotaan atau member dari perusahaan. Sesudah menjadi member, tugas berikutnya adalah mencari sumber baru dengan cara yang sama yaitu membelikan  produk perusahaan dengan mengisi formulir keanggotaan.

Baca Juga :  Perencanaan Adalah: Pengertian, Fungsi, Manfaat, Tujuan, Unsur Dan Jenisnya

Para member yang baru akan mencari calon member  yang lainnya, dengan cara yang sama. Jika  member dapat menjaring banyak member lagi, maka dia akan memperoleh  bonus dari perusahaan. Dengan adanya member baru ini, maka mereka akan menjadi konsumen tetap perusahaan. Member yang ada di level pertama, kedua dan seterusnya akan memperoleh  bonus dengan cara estafet dari perusahaan. Karena perusahaan diuntungkan oleh adanya member baru tersebut .

Menurut Setiawan ( 2017 ), cara kerja MLM yaitu orang yang ingin bergabung akan disponsori oleh distributor dari perusahaan MLM. Untuk  dapat  mendaftar sebagai anggota atau distributor setiap orang wajib membayar sejumlah uang yang sudah  ditentukan.

Setelah membayar uang pangkal  tersebut , maka anggota atau distributor akan menandatangani kontrak yang bersifat mengikat bagi distributor perusahaan tersebut. para distributor akan menjalankan kegiatan menjual produk pada konsumen, serta  mengembangkan jaringan yang  seluas – luasnya.

Jenis – Jenis Multi Level Marketing

Terdapat  beberapa jenis multi level marketing menurut Setiawan ( 2017 ) antara lain yaitu sebagai berikut  :

Sistem Binary Plan

Sistem ini mengembangkan jaringan hanya dua leg serta  lebih mengutamakan jaringan. Semakin seimbangnya jaringan  dan juga  omset perusahaan MLM, maka semakin besar juga bonus yang didapatkan. Perusahaan MLM dengan sistem ini lebih cepat dalam  perkembangannya. Dan para mitra akan cepat memperoleh  bonus yang besar. Agar  lebih mudah memperoleh  uang para mitra perusahaan, akan menerapkan aturan memperoleh  uang sebagai bonus dari perekrutan mitra yang di ajak. Sistem ini sering memberikan  bonus yang besar di awal karir sebagai iming – iming, namun  nyatanya yang diuntungkan yaitu mitra yang sejak awal telah  join.

Baca Juga :  20 Pengertian Bisnis Menurut Para Ahli

Sistem Matrix

Sistem ini menggunakan konsep pengembangan jaringan hanya tiga frontline saja begitu juga selanjutnya. Jenis ini timbul untuk mengalami sistem binary yang di anggap money game.

Sistem Break Away

Dalam mengembangkan jaringan sistem ini lebih sering mementingkan kelebaran. Semakin banyak jumlah frontline, maka akan semakin besar bonus yang diterima. Namun  kelemahannya adalah agen yang harus mengurus semuanya sendiri. Sistem ini juga menggunakan  downline untuk memudahkan upline.

Bonus yang diperoleh mitra sering kecil di awal, namun  besar pada peringkat atas. Karena bonus member di awal karirnya kecil, maka perusahaan MLM sering mengandalkan bonus sebagai iming – iming perekrutan.

Kelebihan Multi Level Marketing ( MLM )

Yusuf ( 2000 ) menyatakan kelebihan dari MLM antara lain yaitu sebagai berikut  :

  • MLM mampu mendatangkan pasif income yang cukup menjanjikan sebagai tambahan gaji tetap yang diterima setiap bulan.
  • MLM melatih setiap distributor untuk mengasah skill berkomunikasi dengan downlin‌enya sehingga terbentuk jiwa personal selling yang kuat.
  • Memperluas relasi.

Kekurangan Multi Level Marketing ( MLM )

  • Seorang distributor MLM bukan pengusaha, namun hanya pengikut sistem hirarki yang rumit yang dimana mereka hanya mempunyai sedikit kendali. Sehingga mereka di kendalikan oleh sistem berlaku, dan tidak bebas.
  • Pada sektor riil MLM ini memberikan dampak  yang negatif. Apabila  manusia sudah tergila – gila dengan MLM, maka aktivitas atau kegiatan  sektor riil akan terganggu. Karena pada MLM, uang akan berputar hanya dilingkungan perusahaan tersebut  dan tentu mengurangi aktivitas atau kegiatan  masyarakat secara umum.
  • MLM juga membuat orang lain tidak berusaha memutar modal, dalam aktivitas atau kegiatan bisnis sektor riil. Karena dalam sektor riil memerlukan  modal yang besar.
  • Uang nasabah yang berputar dalam MLM, tidak dijamin keamanannya oleh pemerintah. Kemungkinan terburuknya, uang nasabah tidak dapat dikendalikan alias hangus.
Baca Juga :  Pengertian Dumping : Penjelasan Lengkap Tujuan Dan Jenisnya

Demikianlah ulasan mengenai MLM ( Multi Level Marketing ) semoga bermanfaat dan juga menambah wawasan serta ilmu pengetahuan untuk anda semua , sekian dan terimakasih.