Anekdot : Pengertian Secara Umum Dan Menurut Para Ahli Serta Struktur – Ciri – Tujuan – Unsur – Contoh

Posted on

Pengertian Anekdot – Teks anekdot merupakan suatu bahasan pada materi Bahasa Indonesia yang populer, teks ini biasanya dapat kita temukan di berbagai media. Pada zaman dahulu media koran, namuan seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi, teks tersebut juga dapat banyak kit jumpai di media sosial.

Dan apa lagi kini kalian dapat melihat sendiri betapa ramainya media sosial yang sengaja membuat keritikan dalam bentuk teks tersebut agar terlihat lebih santai dan lucu, sekaligus berbobot. Dan teks ini juga memiliki ciri khas tertentu.

Nah agar kalian lebih mengetahui apa sih teks anekdot atau teks humor tersebut, kami kali ini mengulasnya mengenai teks anekdot bahasa Indonesia, simak pemaparannya dibawah ini.

Pengertian Teks Anekdot Secara Umum

Apa yang dimaksud dengan teks anekdot ?? pengertian anekdot secara umum ialah cerita singkat yang didalamnya mengandung unsur lucu dan mempunyai maksud untuk melakukan kritikan. Teks anekdot biasanya bertopik tentang layanan publik, politik, lingkungan dan sosial.

Pernah membaca sebuah cerita singkat yang berisi tentang guyonan atau berbau humor tetapi menjurus kepada “kritik”..? Cerita singkat tersebut ialah teks anekdot atau anekdot. Tidak hanya berbentuk cerita, pengertian teks anekdot juga dapat berbentuk dialog singkat antara dua tokoh.

Teks anekdot sendiri tentunya selain untuk memberi humor, teks tersebut juga harus memuat amanat, pesan moral ataupun kebenaran secara umum. Nah itu pengertian teks cerita anekdot.

Pengertian Teks Anekdot Menurut Para Ahli

Adapun pengertian teks anekdot menurut para ahli yang diantaranya yaitu:

  • Menurut Wikipedia
    Anekdot adalah sebuah cerita singkat lucu dan menarik yang mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya, anekdot sering dibuat berdasarkan pada kejadian sebenarnya, melibatkan orang-orang yang sebenarnya, apakah terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat diidentifikasi.Tujuan utama dari anekdot adalah tidak hanya fokus untuk membangkitkan tawa penonton, tetapi untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang lebih unum dari pada kisah singkat itu sendiri atau untuk menggambarkan atau melukiskan sifat karakter dengan ringan sehingga ia menghentak dalam kilasan pemahaman yang langsung pada intinya.
  • Menurut KBBI “Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2008:2”
    Mengungkapkan bahwa Anekdot merupakan sebuah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang-orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang sebenarnya.
  • Menurut Mega Book Oleh Tim Guru Eduka
    Anekdot adalah sebuah teks yang berisikan pengalaman seseorang yang tidak biasa yang disampaikan dengan tujuan menghibur pendengar maupun pembaca.
  • Menurut Kemendikbud
    Teks Anekdot adalah sebuah cerita yang singkat serta menarik karena lucu dan mengesankan biasanya mengenai orang-orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang sebenarnya.
  • Menurut Cuddon J.A. “1992”
    Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik yang mungkin menggambarkan kejadian/peristiwa orang sebenarnya.
  • Menurut Kamus Umum Bahasan Indonesia “1976”
    Anekdot adalah cerita singkat menarik, karena lucu dan mengesankan, biasanya berkisar pada orang terkenal berdasarkan kejadian yang sebenarnya.
  • Menurut Pembelajaran Bahasa Inggris Kurikulum 2004
    Jenis anekdot bertujuan menceritakan suatu kejadian yang tidak biasa dan lucu.
  • Menurut Wachidah “2004:1”
    Jika dilihat dari tujuannya untuk memaparkan suatu kejadian atau peristiwa yang telah lewat, anekdot mirip dengan teks recount.
  • Menurut Dananjaja “1997:11”
    Anekdot adalah kisah fiktif lucu pribadi seorang tokoh atau beberapa tokoh yang benar-benar ada.
  • Menurut Muthiah “2012”
    Anekdot ialah sebuah teks yang berisi pengalaman seseorang yang tidak biasa, pengalaman tersebut disampaikan kepada orang lain dengan tujuan untuk menghibuar pembaca atau pendengar.
  • Menurut Gerot Dan Wignell
    Teks anekdot pada umumnya terdiri atas lima bagian atau struktur, lima bagian tersebut antara lain abstrak, orientasi, krisis, reaksi dan koda.
  • Menurut Graham Dalam Rahmanadia “2010:2”
    Kata anekdot digunaan memaknai kata “joke” dari bahasa Inggris yang bermakna suatu narasi atau percakapan yang lucu “humorous”.
  • Menurut Wijana “1995”24″
    Teks anekdot adalah teks atau wacana yang bermuatan humor untuk menyindir, bersunda gurau atau mengkritik secara tidak langsung segala macam kepincangan atau ketidakberesan yang tengah terjadi di kalangan masyarakat penciptanya.
  • Menurut Husen “2001:354”
    Anekdot digunakan untuk menamai humor atau lelucon dalam pengertian umum.
  • Menurut Setiawan “1990”
    Teks anekdot merupakan cerita narasi ataupun dialog yang lucu dengan berbagai tujuan, baik hanya sekedar untuk hiburan atau senda gurau, sindiran atau kritik secara tidak langsung. Hal-hal yang anek dan nyeleneh dapat dijadikan humur, sehingga tidak menutup kemungkinan segala hal yang ada di dunia ini biasa dijadikan sebagai bahan lelucon.
  • Menurut Prasetyo
    Anekdot merupakan cerita rekaan yang tidak harus didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat, yang menjadi pekau atau paritisipan di dalamnya pun tidak harus orang penting.
Baca Juga :  Tabel : Pengertian Secara Umum Serta Ciri - Fungsi - Jenis - Contoh - Cara Membaca

Struktur Teks Anekdot

Selain itu, sebuah teks dengan bentk anekdot juga memiliki struktur yang berbeda. Fungsi dari adanya struktur teks anekdot ialah, untuk membuat teks menjadi lebih rapi dan sesuai, juga benar-benar berbentuk. Struktur tersebut ada lima macam dan wajib dimasukan dalam sebuah teks dengan bentuk anekdot, lantas apa saja lima struktur itu ?? berikut ini:

  • Abstrak
    Abstrak menjadi struktur teks humor paling awal yang ada dalam sebuah teks bernama anekdot. Abstrak ditaruh di awal paragraf dengan fungsi untuk menggambarkan mengenai teks tersebut secara umum agar pembaca dapat membayangkan.
  • Orientasi
    Orientasi merupakan awal kejadiaan pada cerita atau juga bagian yang menjelaskan latar belakang mengapa peristiwa utama dalam cerita dapat terjadi.
  • Krisis
    Struktur teks anekdot berikutnya ialah krisis. Krisis merupakan bagian yang menjelaskan mengenai pokok masalah utama dengan warna unik juga tidak biasa, atau bahkan terjadi pasa penulisnya sendiri.
  • Reaksi
    Reaksi berhubungan besar dengan struktur krisis. Reaksi adalah bagian yang akan melengkapi berupa penyelesaian masalah menggunakan cara-cara yang juga unik dan berbeda.
  • Koda

Seperti penutup, struktur teks anekdot yang terakhir ialah koda, koda merupakan bagian yang menutup cerita dalam teks tersebut.

Ciri-Ciri Teks Anekdot

Supaya kalian dapat membedakannya dan lebih mengerti tentang pengertian teks anekdot seperti apa, coba pahami juga ciri-ciri teks anekdot dibawah ini:

  • Berupa Teks Yang Mendekati Perumpamaan
    Perumpaan pada sebuah teks dengan struktur anekdot mendekati bentuk sebuah dongeng. Layaknya karangan cerita berdasarkan imajinasi dan ditambah dengan segala hal yang bersifat nyata atau benar-benar terjadi di masyarakat.
  • Menampilkan Tokoh-Tokoh Atau Figure Yang Dekat Dengan Kehidupan Sehari-Hari Atau Juga Orang Penting
    Biasanya pada sebuah teks anekdot terdapat tokoh atau figure yang ada dalam dunia nyata dan mudah kita temui dalam keseharian. Contohnya seperti orang-orang pemerintahan, anggota keluar dan lainnya.
  • Memiliki Sifat Humoris, Lucu, Menggelitik Dan Berbau Lelucon Tapi Menyindir
    Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, teks yang berupa anekdot memang dibuat untuk memberi kritik dengan cara yang berbeda. Semacam guyonan yang sengaja dibuat dengan tujuan tertentu seperti menyindir. Biasanya menyindiri di sini berkaitan dengan isu sosial dalam negeri yang sudah menjadi rahasia umum.
  • Terselip Kritikan Atau Tujuan
    Mungkin ini juga dapat menjadi salah satu tujuan dari dibuatnya sebuah teks berbentuk anekdot, dimana pembuatnya akan menyelipkan kritik dengan cara yang lebih lucu dan mampu diterima oleh masyarakat.
Baca Juga :  Kalimat Tanya : Pengertian, Fungsi, Ciri, Jenis Dan Contoh Kalimatnya

Tujuan Teks Anekdot

Seperti kita ketahui teks anekdot juga memiliki tujuan yang di tujukan untuk pembaca dalam setiap kisah cerita yang ditulis. Tujuan-tujuan tersebut merupakan latar belakang bagi pengarang atau penulis untuk menulis sebuah teks anekdot, berikut ini dibawah ini merupakan beberapa tujuan dari penulisan teks anekdot yaitu:

  • Untuk membangkitkan tawa bagi pembacanya.
  • Sebagai saran penghibur.
  • Sebagai saran pengkritik.

Unsur Kebahasaan Teks Anekdot

Selain adanya struktur dan ciri-ciri teks anekdot dalam sebuah teks dalam bentuk anekdot juga memiliki kaidah teks anekdot ataupun kaidah bahasa teks anekdot dimana juga dipakai sebagai pegangan menulis cerita. Lantas apa saja kaidah-kaidah tersebut sebagai berikut:

  • Memakai pertanyaaan dengan keterampilan bahasa yang kreatif dan efektif atau retorik.
  • Menulis sesuai struktur yaitu diawali dengan bagian abstrak dan diakhiri dengan bagian koda.
  • Menyatakan peristiwa serta bagian dari peristiwa menggunakan konjungsi.
  • Memakai kata keterangan waktu lampau.
  • Memakai kata predikat atau kata kerja.
  • Memakai kalimat yang berbau peritah.
  • Di buat secara berurut dan kronologis.

Setelah mengetahui mengenai struktur, ciri, tujuan dan juga kaidah dalam teks anekdot kalian sudah mulai dapat membuat sendiri teks ini. Apa masih bingung ?? nah kalau masih bingung dan belum terbayang secara jelas, coba baca contoh-contoh teks berbentuk anekdot di bawah ini:

Contoh Teks Anekdot

Adapun contoh teks anekdot diantaranya yaitu:

  • Sekolah Bertarif Internasional
    Bu Guru memasuki kelas satu demi-persatu saat lonceng sekolah di kota A mulai bergema. Bu Guru tersebut berdiri di depan kelas sambil menenteng lembaran pengumuman.
    “Anak-anak, Ibu punya pengumuman penting dan gembira untuk kalian. Mulai bulan depan, sekolah kita akan berubah status sebagai sekolah bertaraf internasional, nah bagimana? apa yang akan kalian lakukan untuk menyambutnya?? Bu Guru mengoper lembaran pengumuman untuk dibagikan.
    Jono mengangkat tangan “Saya mau les bahasa Inggris buat mendukung belajar dengan taraf internasional, Bu!”
    “Bagus, Jono.” Bu Guru senang mendengarnya, dia melirik ke arah Ical, “Kalau kamu Ical?”
    “Saya? Saya mau meminta orang tua saya untuk menyiapkan biaya sekolah lebih banyak lagi.”
    “Lho Kenapa?.”
    “Soalnya dengan bergantinya status sekolah ini menjadi bertaraf Internasionak maka biaya sekolahnya pun pasti lebih mahal, iurannya akan lebih tinggi, belum bayar ini itu,” jawab Ical.
    Bu Guru mengkerutkan kening, “Kok jawaban kamu sinis sekali? Gini, kalau sekolah kita jadi bertaraf internasional kan jadinya sama kayak sekolah-sekolah luar negeri, lebih berkualitas.”
    “Tapi, Bu, menurut saya sekolah bertaraf internasional itu sebenarnya punya arti sekolah bertarif intrnasional, “jelas Ical.
  • Bebas Dari Kemiskinan
    Waktunya berdoa untuk membuat negara lebih berkembang dan maju.
    Obama: Tuhan, kapan negaraku akan terbebas dari kemiskinan?
    Tuhan: 25 tahun lagi.
    Obama: “menangis tersedu-sedu”.
    Tonny Abbott: Tuhan, kapan negaraku akan terbebas dari kemiskinan?
    Tuhan: 20 tahun lagi.
    Tonny Abbott: “menangis tersedu-sedu.
  • Membuat Undang-Undang Sendiri
    Suatu hari Abdul dan Allan sedang berjalan-jalan menggunakan mobil dengan Abdul yang membawa mobilnya, melewati perempatan jalan, lampu merah tiba namun abdul tetap menerobosnya karena jalannya terlihat kosong.
    Allan: Kenapa kamu nerobos lampu merah?? kalau ada polisi gimana?
    Abdul: Ah, tenang, kita bisa bikin undang-undang sendiri kok.
    Allan: Kok bisa? bukannya yang membuat undang-undang itu pemerintah bersama DPR?
    Abdul: sebentar ” meminggirkan mobil dan berhenti sementara.
    Allan: Kenapa berhenti?
    Abdul: Mau menjawab pertanyaan kamu, nih ini jawabannya! dengan ini kita bisa membuat undang-undang sendiri, “menunjukkan dompet”.
    Allan: oh…!!
    Bagaimana?
Baca Juga :  Majas Alegori

Sudah mengertikan tentang teks anekdot dan sedikit penjelasanya? pada dasarnya teks ini memang sering dibuat sebagai guyonan yang berbobot khususnya untuk “menyentil” pembaca mengenai kehidupan sosial yang terkadang terasa tidak adil dan tidak seimbang.

Demikianlah pembahasan mengenai Pengertian Anekdot semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, sampai jumpa dipostingan selanjutnya. 🙂 🙂 🙂